MOTIVASI BERWIRAUSAHA BAGI WARGA BINAAN LAPAS KELAS IIA WIROGUNAN YOGYAKARTA

Tim dosen PLS FIP UNY telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Lapas Wirogunan Yogyakarta pada tanggal 12  Agustus 2020, Ketua tim pengabdian  Drs. Hiryanto, M.Si dan para anggota pengabdian yaitu Dr. Sujarwo, M.Pd.; Dr. Entoh Tohani, M.Pd; Yudan Hermawan, M.Pd.; Akhmad Rofiq, M.Pd.; dan Arif Wijayanto, M.Pd., merumuskan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan mengusung tema motivasi berwirausaha bagi warga binaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada warga binaan sekaligus memberikan keterampilan dan ide untuk berwirausaha setelah pembinaan yang dijalani di Lapas selesai.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang di inisiasi oleh tim dosen PLS FIP UNY dan Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Wirogunan Yogyakarta ini diikuti oleh 25 orang warga binaan. Sukamto selaku yang mewakili ketua Lapas Wirogunan Yogyakarta menyambut baik kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim dosen PLS FIP UNY. Beliau menegaskan kepada para warga binaan untuk memanfaatkan kegiatan ini secara maksimal, karena sangat bermanfaat terutama untuk kesejahteraan hidup warga binaan setelah keluar dari Lapas.  Pernyataan tersebut juga didukung oleh Drs. Hiryanto, M.Si dalam sambutannya selaku ketua tim pengabdian kepada masyarakat yang menekankan warga binaan untuk terus bersemangat dalam menata kehidupan, karena sebaik-baik manusia adalah yang selalu berusaha untuk lebih baik dari hari kehari.
Pemateri dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah Adhik Iwan Sulistiyanto,SH,MM (Trainer Motivator PSDM JEL EDUTAMA  juga Trainer In House & Outbound Training). Materi motivasi kewirausahaan yang diberikan dikemas secara santai. Metode yang digunakan adalah metode-metode praktik langsung yang memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk aktif berpartisipasi. Hal tersebut dilakukan Iwan mengingat kondisi psikologis warga binaan berbeda dengan peserta pelatihan pada umumnya, sehingga metode yang bersifat ceramah dihindari karena kurang efektif untuk dilakukan di Lapas.
Respon warga binaan terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat sangat positif. Mereka merasa bersemangat dan terhibur dengan materi yang disajikan. Hal ini terlihat dari masukan dan kesan yang mereka sampaikan setelah kegiatan selesai. Selain itu, mereka mulai memiliki ide untuk berwirausaha sekaligus juga memiliki bekal bagaimana memulai untuk berwirausaha dengan baik dan benar setelah keluar dari Lapas. Artinya, tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim dosen PLS FIP UNY  di Lapas Wirogunan Yogyakarta ini telah tercapai. (arf)